• REDAKSI
  • KODE ETIK
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • TENTANG KAMI
Kabar Daerah Maluku Utara
  • HOME
  • HEADLINE
  • HALMAHERA BARAT
    • HALMAHERA SELATAN
    • HALMAHERA TIMUR
    • HALMAHERA UTARA
    • HALMAHERA TENGAH
  • KOTA TERNATE
  • KOTA TIDORE
  • MOROTAI
  • SOFIFI
  • SULA
  • TALIABU
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HALMAHERA BARAT
    • HALMAHERA SELATAN
    • HALMAHERA TIMUR
    • HALMAHERA UTARA
    • HALMAHERA TENGAH
  • KOTA TERNATE
  • KOTA TIDORE
  • MOROTAI
  • SOFIFI
  • SULA
  • TALIABU
No Result
View All Result
Kabar Daerah Maluku Utara
No Result
View All Result
HOME JAKARTA BABEL JABAR BANTEN JATENG RIAU SULUT ACEH SUMUT KEPRI SULBAR SULTENG SULTRA GORONTALO SULSEL MALUKU MALUT PAPUA BARAT KALTARA KALSEL KALTIM PAPUA SUMBAR JAMBI SUMSEL BENGKULU LAMPUNG JOGJA JATIM NTB NTT BALI KALBAR KALTENG

Muhammadiyah, Negara Dan Covid 19

Oleh : Samsir Hamajen, S.IP, Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Halmahera Selatan Mahasiswa Paska Sarjana IIlmu Politik FISIP Universitas Muhammadiyah Jakarta

11 Agustus 2021
in OPINI
Muhammadiyah, Negara Dan Covid 19

Samsir Hamajen, SIP

Komiteman organisasi Muhammadiyah terhadap Negara sejak dilahirkan pada tahun 1912 hingga saat ini tidak perlu diragukan lagi, pasalnya peran organisasi islam terbesar di indonesia itu telah banyak menorehkan bekas sejarah yang tidak sedikit, mulai dari perjuanagan kemerdekaan hingga perjuagan yang dilakukan paska kemerdekaan, termasuk penaganan Covid 19 yang saat ini menjadi perhatian global.

Muhammadiyah dalam menjalaknan peranya sebagai organisasi sosial dan kemasyarakatan tentunya selalau bersinergi dengan peran peran pemerintah selama ini, tidak saja dalam penaganan Covid 19, Muhammadiyah justeru jauh dari itu menyentu sendi sendi kehidupan masyarakat yang lebih dalam lagi seperti penuntasan kemiskinan hingga aspek lain yang luput dari perhatian pemerintah sekalipun yakni peran moral. Tentu peran peran itu sering mendapat sorotan publik, karena sebagai organisasi islam yang mandiri, Muhammdiyah juga juga megedepankan sikap berdikari tanpa mengharapkan sumbangsi pihak lain, tidak heran Max Weber yang merupakan funding sosiologi dunia juga mencurahkan perharian tersendiri dalam menugukur tingkat kemapanan Muhammadiyah dalam menjalankan fungsi fungsi negara selama ini.

Dalam hal penaganan Covid 19, Muhammadiyah justru paling siap jika dibandingkan dengan oranganisasi lainnya di indonesia saat ini, peran Muhammadiyah sangat berkorelasi dalam menjalakan tugas membantu Negara, karena selain lengkapnya struktur organisasi dari Pusat hingga Daerah, maupun ranting di setiap desa, Muhammadiyah juga memiliki infrastruktur pendukung yang sangat kuat, seperti Rumah Sakit Muhammadiyah yang tersebar di Indonesia. Tentu dengan ketersediaan 80 Rumah Sakit Muhammadiyah di Indonesia, peran Muhammadiyah sangat mendapat respon postif dari pemerintah maupun masyarakat tanah air. Kegigihan Muhammadiyah justeru lebih jauh dari yang dilihat, Pimpinan Pusat Muhammadiyah, bahkan sudah sejak awal munculnya pandemi covid 19, telah menginstruksikan kepada seluruh Rumah Sakit nya agar ektra dalam menjalankan perannya membantu masyarakat yang terpapar Covid 19.

Selain infratruktur Rumah Sakit, Muhammadiyah juga tak luput dari peran peran sosialnya dengan membentuk Muhammadiyah Covid-19 Comandan Center (MCCC) yang diketuai langsung oleh M Agus Samsudin, dimana peran yang mengorganisir relawan dan pengurus Muhammadiyah, Mahasiswa dalam mengedukasi dan memberikan bantuan secara langsung bagi masyarakat nusantara dalam menanagani pandemi global ini. Bahkan tidak tanggung tanggung, Muhammadiyah juga menjadi donatur setia disaat masyarakat kesulitan secara ekonomi di masa pandemi saat ini.

Komitmen penaganan Covid 19 yang sudah sejak awal, harus mendapat repon positif, karena selain vitalitasnya dalam terjun langsung, Muhammadiyah juga mengedukasi masyarakat agar tidak melakukan kegitan kegiatan kerumunan yang menyebabkan terjadinya penularan masal yang merepotkan negara, salah satu peran edukasi mendapat sorotan publik lainnya adalah, Muhammadiyah juteru membatalkan seluruh hajatan organisasi yang melibatkan banyak orang, seperti kegiatan Tanwir Muhammadiyah yang harusnya dilaksanakan secara tatap muka terpaksa hanya dilakukan secara virtual, yang lebih penting dari itu Muktamar Muhammadiyah 48 yang direncanakan dilaksanakan pada 1-5 juli tahun 2020 lalu di tunda hingga 2022 mendatang, Bahkan Muktamar Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) KE 19 yang berlangsung tahun ini pun ditunda. tentu waktu dan kegiatan itu pula akan disesuaikan dengan kondisi pandemi yang di hadapai bangsa saat ini.

Peran Muhammadiyah memang akan dipandang besar jika di lihat dari peran peran yang dimainkan di masa pandemi ini, namun itulah jati diri organisasi islam itu, kelahirannya memang untuk bangsa Indonesia, sebagaimana semangat awal diririkan oleh Ahmad Dahlan, dengan merespon realitas sosial dimasa itu, sehingga keluhuran Muhammadiyah saat ini selalu mencerminkan semangat awal yakni membantu rakyat. Jauh dari pada itu, tujuan utaman organisasi itu hanya untuk amal dan kebaikan bagi rakyat indonesia.

ArtikelLainnya

Amatan Singkat Labuha Smart City/Regency

Undang-Undang Pers Tidak Ampuh, Demokrasi Lumpuh!!

Pancasila Ku Bukan Novel

Sementara itu, negara sebagai lembaga yang bertanggungjawab langsung terhadap keselamatan rayat justeru babak belur di hantam pandemi ini, selain harus memusatkan perhatiannya pada masyarakat yang terpapar covid 19 dengan jumlah jutaan orang, negara juga harus berfikir untuk langkah langkah pemulihan ekonomi masyarakat yang hampir sekarat karena covid 19 yang sudah memasuki tahun kedua ini. Sebagaimana data covid 19 tercatat sebagaimana data kementrian Kesehatan per tanggal 08 agustus 2021 masyrakat yang terkonfirmasi positif sebanyak 3.666.031 bertambah menjadi 26,415 jiwa, dan sembuh sebanyak 3.084.720 bertambah menjadi 48,508 kasus, sedangkan angka kematian sebanyak 107.096 bertambah menjadi 1.498.

Tingginya angka positif hingga kematian karena Covid 19 tentu menyita energi negara habis habisan, tidak tanggung tanggung pemerintah pusat melalui kebijakan presiden Joko widodo menggelontorkan anggaran yang tidak sedikit untuk melakukan penganan Covid 19 di tanah air saat ini dengan melakukan upaya terakhir dengan kebijakan vaksinasi bagi seluruh rakyat indonesia dengan anggaran milyaran. Memang berat tanggunjawab yang di emban negara saat ini, sehingga dibutuhkan kolaborasi dan kerjasama dengan semua pihak untuk menyelamatkan nyawa rakyat indonesia. Sebagai warga negara yang baik, peran peran personal juga perlu dilakukan sebagaimana himbauan pemerintah dengan menerapkan langsung dalam lingkungan keluarga dengan tetap menerapkan 3 M dan mengikuti Vaksinasi yang di anjurkan pemerintah, langkan ini terbilang evektif dalam menekan tingginya angka postif Covid 19 saat ini. Dengan kesadaran yang tinggi, kita sudah turut serta dalam membantu pemerintah dalam penaganan Covid 19. Sebagai rakyat, penulis juga berharap agar pandemi Covid-19 ini bisa segera berakhir agar bangsa indonesia kembali sehat, bugar dalam mengurusi kemaslahatan rakyat indonesia. Wassalam

Tags: MuhammadiyahNegara Dan Covid 19Samsir Hamajen
ShareTweetSend
Previous Post

Menyoal Etika Lingkungan Di Maluku Utara

Next Post

DPMD Halmahera Selatan usul 2,4 Millyar untuk Dana Pilkades 2022

Next Post
DPMD Halmahera Selatan usul 2,4 Millyar untuk Dana Pilkades 2022

DPMD Halmahera Selatan usul 2,4 Millyar untuk Dana Pilkades 2022

Discussion about this post

Kabar Daerah Network

  • Aceh
  • Sumut
  • Sumbar
  • Kepri
  • Riau
  • Jambi
  • Sumsel
  • Bengkulu
  • Lampung
  • Babel
  • Yogyakarta
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jabar
  • Jateng
  • Jatim
  • NTB
  • NTT
  • Bali
  • Kalbar
  • Kaltara
  • Kalteng
  • Kaltim
  • Kalsel
  • Sulut
  • Sulbar
  • Sulteng
  • Sultra
  • Sulsel
  • Gorontalo
  • Malut
  • Maluku
  • Papua
  • Papua Barat

Tentang Kabar Daerah

PT KABAR DAERAH INDOMEDIA

Media Online & TV Streaming Nasional

Portal berita dan TV Streaming nasional yang tersebar di seluruh Indonesia. Memberikan informasi daerah terupdate, tercepat dan terlengkap.

Seluruh Wartawan Kabar Daerah dibekali oleh ID Card dan Surat Tugas yang terdaftar dalam Box Redaksi.

  • REDAKSI
  • KODE ETIK
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • TENTANG KAMI
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HALMAHERA BARAT
    • HALMAHERA SELATAN
    • HALMAHERA TIMUR
    • HALMAHERA UTARA
    • HALMAHERA TENGAH
  • KOTA TERNATE
  • KOTA TIDORE
  • MOROTAI
  • SOFIFI
  • SULA
  • TALIABU


© 2018 PT. Kabar Daerah Indomedia
Aceh | Sumatera Utara | Kepulauan Riau | Riau | Sumatera Barat | Jambi | Sumatera Selatan | Bengkulu | Lampung | Bangka Belitung | Jawa Barat | Banten | DKI Jakarta | Jawa Tengah | Yogyakarta | Jawa Timur | Sulawesi Utara | Sulawesi Barat | Sulawesi Tengah | Sulawesi Tenggara | Sulawesi Selatan | Gorontalo | Kalimantan Utara | Kalimantan Barat | Kalimantan Tengah | Kalimantan Selatan | Kalimantan Timur | Nusa Tenggara Barat | Nusa Tenggara Timur | Bali | Maluku | Maluku Utara | Papua Barat | Papua