TIKEP – Pemerintah Desa Maidi, Kecamatan Oba Selatan, Kota Tidore Kepulauan, membangun Talud sepanjang 90 Meter untuk menghalau luapan air sungai yang sering masuk ke pemukiman warga. Pembangunan Talud ini menggunakan Dana Desa tahap II tahun 2022. Senin (1/8/22).
Kepala Desa Maidi, Abdulah Yakub mengatakan, total anggaran yang dikucurkan untuk pembangunan talud itu sebesar Rp., 110,864.000, selama 60 hari kerja, dimulai dari hari rabu 27 juli 2022. Saat ini, Lanjut Kades, Progres pembangunan talud sudah mencapai 15% padahal baru 5 hari kerja.

“talud ini dibangun menggunakan dana desa senialai Rp., 110,864.000. sudah hari ke-5, tapi karena kendala, pekerja baru kerja 2 hari yaitu hari rabu dan hari senin sudah mencapai 17 meter dari 90 meter pembangunan talud itu”ujar Kades saat dikonfirmasi media ini.
“Proyek Desa ini dibangun dengan jangka waktu 60 hari yang dikerjakan mulai dari hari rabu 27 juli 2022, dan di targetkan selesai pada 60 hari kedepan namun sepertinya hanya butuh waktu 15 hari kerja saja”tambah Kades Abdullah.
Pembangunan Talud ini mendapat respon positif dari warga setempat, karena dengan adanya pembangunan talud ini, lupan air sungai tidak lagi masuk ke pemukiman warga setempat.
“Tentu kami senang dengan pembangunan ini, karena Talud ini bisa menghalau luapan air sungai, jadi sudah tidak ada lagi air sungai yang masuk ke rumah kami”ujar Ahmad.

Realisasi Dana Desa Maidi, Tahap II tahun 2022 ini tak hanya pembangunan Talud, namun juga ada pembangunan Deker. Rencananya pembangunan Deker ini akan dibangun pada pecan mendatang, saat ini Pemerintah Desa focus memobilisai material pembangunan Deker dari Kota Ternate menuju Desa Maidi.
“Jadi ada pembangunan Deker juga, saat ini kita focus mobilisasi material deker, Insyallah minggu muka ini kita langsung kerjakan”tutup Kades.
Report : ieL | Editor : Sahril Helmi
Discussion about this post